Demo Site

Senin, 12 Oktober 2015

Media Penyimpanan Harddisk

Harddisk merupakan piranti penyimpanan sekunder dimana data disimpan sebagai pulsa magnetik pada piringan metal yang berputar yang terintegrasi. Data disimpan dalam lingkaran konsentris yang disebut track. Tiap track dibagi dalam beberapa segment yang dikenal sebagai sector. Untuk melakukan operasi baca tulis data dari dan ke piringan, hard disk menggunakan head untuk melakukannya, yang berada disetiap piringan. Head inilah yang selanjut bergerak mencari sector-sector tertentu untuk dilakukan operasi terhadapnya. Waktu yang diperlukan untuk mencari sector disebut seek time. Setelah menemukan sector yang diinginkan, maka head akan berputar untuk mencari track. Waktu yang diperlukan untuk mencari track ini dinamakan latency.

Dalam tingkatan yang paling sederhana, hard disk tidak seberapa berbeda dengan kaset pada tape. Keduanya sama-sama menggunakan teknik perekaman secara magnetik dan memanfaatkan keunggulan media perekaman tersebut dimana data yang tersimpan didalamnya dapat dirubah atau dihapus sewaktu-waktu. Hard disk memiliki sebuah cakram keras (hard platter) yang mengandung media magnetik, sebagai kebalikan dari lembaran film plastik pada floppy disk dan tape.

Harddisk merupakan media penyimpan yang didesain untuk dapat digunakan menyimpan data dalam kapasitas yang besar. Hal ini dilatar belakangi adanya program aplikasi yang tidak memungkinkan berada dalam 1 disket dan juga membutuhkan media penyimpan berkas yang besar misalnya database suatu instansi.




1. Metode dalam Magnetic Disk ada dua metode yaitu : constant angular velocity dan multiple zoned recording


  • Constant angular velocity

cara kerja constant angular velocity adalah perputaran Disk dalam Hardisk tersebut secara konstan atau kecepatannya Stabil.

  • Multiple Zoned Recording

Sedangkan jika Hardisk menggunakan metode ini, cara kerja perputaran hardisk akan terbagi menjadi lebih dari satu, dan akan merekam data tersebut secara bersamaan lebih dari satu.


2. Dan berdasarkan pergerakannya terbagi menjadi dua, yaitu Fixed Head dan Movable Head


  • Fixed Head
metode pergerakan ini menggunakan Head pembaca di setiap track, sehingga setiap track memiliki satu Head Pembaca.


  • Movable Head

Sedangkan metode ini menggunakan satu Head pembaca dan bias berpindah ke track lain sesuai instruksi computer.

3. Media Penyimpanan juga ada dua portabilitas, yaitu removable(Dapat dipindah/ganti) dan Non-removable (tidak dapat dipindah/dicopot)

  • Contoh removable : Flashdisk, Harddisk, RAM dan lain-lain.
  • Contoh non-removable : ROM.

4. Media penyimpanan yang masih menggunakan Disk :


  • Floppy Disk

Dalam penyimpanan ini, terdapat piringan yang terdapat dalam disket yang guna nya menyimpan data.

  • HDD

Media penyimpanan ini sama seperti disket karena masih menggunakan Piringan, meskipun rawan kerusakan, hdd ini masih dipakai oleh pengguna computer, karena harga nya murah dan terjangkau

5. Media Penyimpanan yang menggunakan model solid :

  • FlashDisk

Media penyimpanan ini tidak menggunakan Piringan ,tapi menggunakan seperti chipset.

  • SSD

SSD adalah generasi harddisk sesudah HDD, dan media penyimpanan ini saya rasa lebih awet karena tidak ada pengaruh jika terguncang(Tidak Seperti piringan yang ada di HDD), tapi harga nya masih mahal daripada HDD.

0 komentar: